DOKUMENTASI WAJIB KUNJUNG MUSEUM SD N PIYAMAN II WONOSARI TAHUN 2017

1.     Pendahuluan

 

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. 

Proses pembelajaran merupakan tahapan-tahapan yang dilalui dalam mengembangkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik seseorang, dalam hal ini adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa atau peserta didik.Belajar merupakan proses aktif yang dilakukan oleh peserta didik dalam rangka membangun pengetahuannya.

Belajar bukanlah proses pasif yang hanya menerima pengetahuan dari guru atau sumber-sumber lain. Jika pembelajaran tidak memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berperan aktif maka pembelajaran tersebut bertentangan dengan hakikat belajar. Peran aktif peserta didik dalam proses pembelajaran sangat diperlukan karena ia merupakan subyek utama dalam proses pembelajaran.Pembelajaran berhubungan dengan bagaimana membelajarkan peserta didik atau bagaimana membuat peserta didik dapat belajar dengan mudah dan munculnya motivasi para peserta didik untuk mempelajari pelajaran sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Dalam pembelajaran, bagi para praktisi pendidikan dituntut mengembangkan berbagai metode dan strategi untuk mencapai tujuan pembelajaran, sehingga dapat tercapai secara efektif, efisien dan menyenangkan.

Dalam Belajar dan Pembelajaran dari segi pendidikan tidak terlepas dari kata pengajaran adalah dunia guru, rumah rehabilitasi anak didik. Dengan sengaja guru berupaya mengerahkan tenaga dan pikiran untuk mengeluarkan anak didik dari terali kebodohan. Guru memegang peranan penting dalam hal pendidikan, demikian halnya dalam kemajuan IPTEK dan perkembangan global. Eksistensi guru tetap penting,karena peran guru tidak seluruhnya dapat digantikan dengan teknologi. Meskipun demikian, riteria guru juga sangat penting dalam pengajaran, karena dalam kenyataannya tidaksemua guru penting, bahkan banyak guru yang menyesatkan perkembangan dan masa depan anak bangsa.  Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar, tentunya seorang guru mempersiapkan perencanaan pembelajaran melalui RPP (Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran) dengan menggunakan beberapa metode yang disesuaikan dengan kondisi yang ada. Secara umum, perencanaan adalah menyusun langkah-langkah yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.Metode mengajar adalah suatu pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan oleh guru atau instruktur. Dalam pengertian lain metode adalah teknik penyajian yang digunakan oleh guru untuk mengajar atau menyajikan bahan pelajaran kepada siswa di dalam kelas agar pelajaran tersebut dapat ditangkap, dipahami dan digunakan oleh siswa dengan baik.Metode karya wisata adalah salah satu metode yang cocok untuk diterapkan dalam pembelajaran sejarah yang merupakan metode pengajaran yang dilakukan dengan jalan mengajak anak-anak keluar kelas untuk dapat memperlihatkan hal-hal atau peristiwa yang ada hubungannya dengan bahan pelajaran.

. Karyawisata  berarti kunjungan ke luar kelas dalam rangka belajar. Karyawisata dapat dikatakan sebagai kegiatan perjalanan atau kunjungan lapangan adalah suatu perjalanan oleh sekelompok orang ke tempat yang jauh dari lingkungan normal.Dalam proses belajar mengajar kadang kadang siswa perlu diajak ke luar sekolah, untuk meninjau tempat tertentu atau objek yang lain. Hal ini bakan sekedar rekreasi, tetapi untuk belajar atau memperdalam  pelajaran dengan melihat kenyataan. Karena itu, dikatakan teknik karyawisata, adalah cara mengajar yang dilaksanakan dengan mengajar siswa ke suatu tempat atau objek tertentu di luar sekolah untuk mempelajari/ menyelidiki sesuatuseperti meninjau pabrik, peninggalan bersejarah, bengkel,suatu peternakan atau perkebunan, museum, dan sebagainya. Banyak istilah yang digunakan, tetapi maksudnya sama dengan karyawisata, seperti widyawisata, study tour, dan ada pula dalam waktu beberapa hari atau waktu panjang.Tujuan perjalanan biasanya pengamatan untuk pendidikan, non-eksperimental penelitian atau untuk memberikan pengalaman siswa di luar kegiatan sehari-hari mereka.

Oleh karena itu SD Negeri Piyaman II UPT PAUD dan SD kecamatan Wonosari memprogramkan kegiatan Karya Wisata 2 tahunan.

 

2.     Tujuan

 

  1. Untuk menumbuhkan dan meningkatkan aspek fisik, kognitif kreatifitas, kehidupan bermasyarakat, kepada peserta didik.
  2. Pengharhagaan terhadap karya dan jasa orang lain/nenek moyang
  3. Mengenalkan peserta didik pada obyek  materi pembelajaran
  4. Untuk meningkatkan motivasi belajar pesert didik.
  5. Menumbuhkan rasa cinta tanah air

 

 

3.     Isi

a.      Pelaksanaan WKM

Kegiatan Wajib Kunjung Museum ini dilaksanakan pada :

Hari / Tanggal       : Kamis, 9 Nopember 2017

Waktu                    : 07.30 s.d selesai

Peserta                  : Siswa kelas V dan VI  Jumlah 60 siswa

                                Guru Pemdamping 12 orang

b.     Museum yang dikunjungi adalah :

1.     Museum Jogja Kembali DIY

Kegiatan

Berita

Copyright © 2019 Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gunungkidul